Menjelang
akhir tahun, kita biasanya disibukkan dengan sederetan harapan dan keinginan
yang biasa disebut resolusi. Dari sekian
banyak resolusi yang dibuat tentu saja kadang terlihat tak masuk akal ketika
kita menuliskan sesuatu yang jelas-jelas diluar kondisi kita sebenarnya.
Sebenarnya,
hal ini sah-sah saja. Bukankah ada ungkapan gantungkan cita-cita dan harapanmu
setinggi langit. Jadi, tidak apa-apa jika kita menginginkan sesuatu sebesar
angan-angan kita. Namun, perlu diingat bahwa sebuah resolusi adalah sebuah
harapan untuk dicapai agar kehidupan kita menjadi lebih baik.
Saya
pribadi mengatakan bahwa resolusi bukan sekedar cita cita atau ambisi, tapi
resolusi adalah target hidup untuk membuat perjalanan hidup kita menjadi
teratur di jalurnya. Karena itu, sejak beberapa tahun lalu, saya mengubah
target atau resolusi hidup saya menjadi lebih ‘plus’.
Artinya,
resolusi yang saya buat tak sekedar mimpi tapi disertai target untuk
mencapainya. Di sederetan resolusi yang sudah saya tulis di jurnal harian saya,
juga tak pernah lupa saya cantumkan kapan masing-masing resolusi itu harus bisa
terjadi.
Just Pose |
Saya
percaya, segala hal memang sudah takdir Allah. Namun, saya yakin akan janji
Allah, bahwa Allah tidak akan mengubah satu kaum kecuali mereka mau berusaha.
Karena itu, target dan cara yang saya cantumkan, saya anggap sebagai bagian
dari ikhtiar untuk menyatu dengan takdir Allah.
Bagi
saya pribadi, membuat resolusi juga bagian dari usaha untuk bisa mencapai apa
yang kita lakukan. Biarkan saya melakukan segala daya dan upaya agar apa yang
saya harapkan terjadi. Namun, apapun usaha itu, serahkan pada Allah saja yang
menentukan. Sebab, hanya Allah yang menentukan yang terbaik buat kita.
Namun,
sekali segala resolusi haruslah tak sekedar mimpi. Artinya, apa yang kita tulis
ternyata tak sesuai dengan apa yang terjadi pada fakta yang ada pada diri kita.
Seperti misalnya, anda ingin cepat selesai kuliah. Bagaimana mungkin hal ini
bisa terjadi, jika menyodorkan judul thesis kepada dosen pembimbing saja belum
anda lakukan.
Begitu
juga ketika anda menginginkan kulit anda menjadi cantik putih dan halus mulus,
padahal anda sendiri tergolong wanita yang tinggal di daerah tropis dan
berkulit sawo matang. Jika anda menuliskan ‘2015 kulit harus menjadi putih dan
cantik’ itu sungguh tidak masuk akal.
Karena
itu, jika boleh memeri saran, buatlah daftar resolusi yang memang sedang anda
butuhkan untuk kebaikan diri anda. Bukan sekedar tren apalagi pengaruh orang
lain. Dan satu lagi yang perlu diingat, resolusi tak melulu soal duniawi. Misal
ingin karir sukses, pekerjaan mapan ataupun menjadi lebih rajin merawat diri
agar cantik dan sebagainya. Namun, resolusi yang juga tak kalah penting adalah
harapan agar ruhani kita menjadi lebih baik.
Membuat
target agar ibadah kita bisa lebih baik dan sempurna adalah salah satu cara
untuk membuat anda lebih cantik. Tulislah bahwa tahun depan anda akan lebih
giat shalat sunnah, menambah rakaat dan sedekah dan tidak mahal senyum dalam
daftar resolusi anda, insya Allah hal ini akan menjadi kunci daftar resolusi
atau target anda yang lain tak sekedar mimpi yang tersembunyi dalam buku
catatan saja.
No comments:
Post a Comment