Friday, 19 December 2014

Resolusi Bukan Sekedar Mimpi



Menjelang akhir tahun, kita biasanya disibukkan dengan sederetan harapan dan keinginan yang biasa disebut resolusi. Dari sekian banyak resolusi yang dibuat tentu saja kadang terlihat tak masuk akal ketika kita menuliskan sesuatu yang jelas-jelas diluar kondisi kita sebenarnya.
Sebenarnya, hal ini sah-sah saja. Bukankah ada ungkapan gantungkan cita-cita dan harapanmu setinggi langit. Jadi, tidak apa-apa jika kita menginginkan sesuatu sebesar angan-angan kita. Namun, perlu diingat bahwa sebuah resolusi adalah sebuah harapan untuk dicapai agar kehidupan kita menjadi lebih baik.
Saya pribadi mengatakan bahwa resolusi bukan sekedar cita cita atau ambisi, tapi resolusi adalah target hidup untuk membuat perjalanan hidup kita menjadi teratur di jalurnya. Karena itu, sejak beberapa tahun lalu, saya mengubah target atau resolusi hidup saya menjadi lebih ‘plus’.
Artinya, resolusi yang saya buat tak sekedar mimpi tapi disertai target untuk mencapainya. Di sederetan resolusi yang sudah saya tulis di jurnal harian saya, juga tak pernah lupa saya cantumkan kapan masing-masing resolusi itu harus bisa terjadi.
Just Pose
Saya percaya, segala hal memang sudah takdir Allah. Namun, saya yakin akan janji Allah, bahwa Allah tidak akan mengubah satu kaum kecuali mereka mau berusaha. Karena itu, target dan cara yang saya cantumkan, saya anggap sebagai bagian dari ikhtiar untuk menyatu dengan takdir Allah.
Bagi saya pribadi, membuat resolusi juga bagian dari usaha untuk bisa mencapai apa yang kita lakukan. Biarkan saya melakukan segala daya dan upaya agar apa yang saya harapkan terjadi. Namun, apapun usaha itu, serahkan pada Allah saja yang menentukan. Sebab, hanya Allah yang menentukan yang terbaik buat kita.
Namun, sekali segala resolusi haruslah tak sekedar mimpi. Artinya, apa yang kita tulis ternyata tak sesuai dengan apa yang terjadi pada fakta yang ada pada diri kita. Seperti misalnya, anda ingin cepat selesai kuliah. Bagaimana mungkin hal ini bisa terjadi, jika menyodorkan judul thesis kepada dosen pembimbing saja belum anda lakukan.
Begitu juga ketika anda menginginkan kulit anda menjadi cantik putih dan halus mulus, padahal anda sendiri tergolong wanita yang tinggal di daerah tropis dan berkulit sawo matang. Jika anda menuliskan ‘2015 kulit harus menjadi putih dan cantik’ itu sungguh tidak masuk akal.
Karena itu, jika boleh memeri saran, buatlah daftar resolusi yang memang sedang anda butuhkan untuk kebaikan diri anda. Bukan sekedar tren apalagi pengaruh orang lain. Dan satu lagi yang perlu diingat, resolusi tak melulu soal duniawi. Misal ingin karir sukses, pekerjaan mapan ataupun menjadi lebih rajin merawat diri agar cantik dan sebagainya. Namun, resolusi yang juga tak kalah penting adalah harapan agar ruhani kita menjadi lebih baik.
Membuat target agar ibadah kita bisa lebih baik dan sempurna adalah salah satu cara untuk membuat anda lebih cantik. Tulislah bahwa tahun depan anda akan lebih giat shalat sunnah, menambah rakaat dan sedekah dan tidak mahal senyum dalam daftar resolusi anda, insya Allah hal ini akan menjadi kunci daftar resolusi atau target anda yang lain tak sekedar mimpi yang tersembunyi dalam buku catatan saja.

No comments: